BERITA FSH, Ruang Rapat Diorama (13/05/2024) - Seiring dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat luas terkait jenjang pendidikan yang lebih tinggi, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sedang bersiap untuk membuka program Doktoral atau S3 di Fakultas Syariah dan Hukum.

Pada acara ini hadir para guru besar, pimpinan lembaga, serta dosen-dosen yang tergabung dalam Komisi Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) Senat Universitas UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Diketahui bahwa program yang dibentuk adalah Strata 3 Hukum Islam. Pada program ini akan mengintegrasikan berbagai macam keilmuan sesuai dengan ciri khas UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Civitas Akademika Fakultas Syariah dan Hukum sedang menggodok data, fakta, serta kebutuhan di lapangan agar terciptanya lembaga pendidikan yang kredibel dan akuntabel.

Beberapa perguruan tinggi yang telah dilakukan studi banding oleh Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta adalah International Islamic University Malaysia (IIUM), University of Malaya (UM), dan UIN Sunan Gunung Djati (UIN SGD).

Pada kegiatan rapat kali ini, Prof. Dr. Muhammad Maksum selaku Dekan Fakultas Syariah dan Hukum menjelaskan terkait rencana pengoperasian program baru ini, dimulai dari sarana dan prasarana. Dekan FSH juga menyampaikan bahwa FSH UIN Jakarta merupakan salah satu Fakultas yang memiliki Guru Besar yang cukup banyak. Oleh karenanya, merupakan hal wajar jika muncul wacana untuk membuka program baru. Kesiapan ruang kelas, perpustakaan, ruang laboratorium hukum, dan laboratorium syariat juga menjadi dasar yang penting dalam membangun suatu program baru.

Peserta rapat ikut berpartisipasi aktif dalam memberikan saran, masukan, serta kritik yang membangun bagi FSH. Salah satunya yang disampaikan oleh Prof. Dr. Amany Lubis yang menyampaikan bahwa perlu adanya riset yang mendalam terkait kekhususan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dibanding universitas umum lainnya.

Prof. Dr. Muhammad Maksum menyampaikan bahwa pada intinya, Fakultas Syariah dan Hukum akan berhaluan pada 3 (tiga) unsur keilmuan yang menaungi beberapa prodi, yaitu Hukum Islam, Ilmu Syariat, dan Ilmu Hukum. [AFA]