BERITA FSH - Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.A., MDC. menjadi penceramah dalam kegiatan halal bihalal yang digelar oleh Pengadilan Tinggi Agama Jakarta di Duren Sawit Jakarta Timur. Hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Drs. Muslich, SH.,MH., pejabat eselon dua di lingkungan Mahkamah Agung, Ketua dan Wakil Ketua PTA, Ketua dan Wakil Ketua Pengadilan Agama di Wilayah Jakarta, Hakim Tinggi, dan pejabat struktural dan fungsional. Tema halal bihalal peningkatan kompetensi dan integritas Badan Peradilan. (Rabu, 9 April 2025)

Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.H., MDC.  menjelaskan bahwa “puasa mendidik manusia untuk menjaga dan menjalankan integritas dalam kondisi apapun. Dengan puasa orang selalu merasa dekat dengan Allah sehingga selalu akan berbuat baik dan menghindari keburukan. Selain itu, puasa juga mendidik agar seseorang bersikap disiplin. Kedisiplinan menjadi salah satu syarat untuk kemajuan diri dan Lembaga”.

Di sisi lain, Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.H., MDC.  menyebut Hakim memiliki potensi untuk menjadi ahli hukum bahkan mengalahkan profesor. Hakim tiap hari menghadapi perkara hukum. Dia juga dituntut mengaitkan hukum riil dengan hukum ideal dalam aturan dan cita-cita keadilan. Di sinilah kemampuan Hakim dikuatkan.

Beliau lebih lanjut mengusulkan kepada Dirjen dan Pejabat agar memberikan kesempatan kepada Hakim untuk meningkatkan ilmu dan kompetensi. Hakim tidak terpaku dengan menangani perkara saja sehingga tidak ada waktu dan kesempatan untuk belajar dan berdiskusi. Hakim dengan kesempatan diskusi dan belajar akan semakin kuat kompetensi dan kemampuannya. Jelas Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.H., MDC.