FSH Matangkan Kesiapan Perkuliahan Semester Ganjil 2025/2026: Penambahan Kelas, Dosen Baru, dan Solusi Ruang Kuliah
FSH Matangkan Kesiapan Perkuliahan Semester Ganjil 2025/2026: Penambahan Kelas, Dosen Baru, dan Solusi Ruang Kuliah

BERITA FSH, Ruang Rapat Madya - Menjelang dimulainya semester ganjil tahun akademik 2025/2026, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Jakarta menggelar rapat pimpinan untuk mematangkan berbagai aspek kesiapan perkuliahan pada Selasa, 10 Juni 2025. Rapat yang dipimpin oleh Dekan FSH tersebut membahas secara menyeluruh terkait penjadwalan mata kuliah, penempatan dosen baru, serta solusi atas keterbatasan ruang kelas.

Dekan FSH, Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.A., MDC., menyampaikan bahwa akan ada penambahan jumlah mahasiswa pada semester ganjil mendatang. Kondisi ini mendorong perlunya pembukaan kelas tambahan, yang secara langsung berdampak pada kebutuhan tenaga pengajar dan ruang perkuliahan. “tentu butuh persiapan tenaga dosen dan penyesuaian logistik perkuliahan,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Dekan I Prof. Dr. Mesraeni, S.H., M.A., menyampaikan bahwa “beberapa dosen CPNS akan mulai diberdayakan, meskipun mereka belum memiliki NIDN”, ujarnya.

Sementara itu, kendala utama lainnya terletak pada keterbatasan ruang kelas. Wakil Dekan II,  Dr. Afwan Faizin, S.H., M.A., dan beberapa pimpinan prodi mengusulkan opsi peminjaman ruang di fakultas lain, pemanfaatan jam kuliah pertama dan terakhir, serta penggabungan kelas dengan sistem blended learning (online dan offline bergantian). Hal ini termasuk mengefektifkan penggunaan ruang virtual dan teater kuliah, jika memungkinkan.

Dengan banyaknya variabel yang harus diatur, pimpinan FSH menegaskan bahwa seluruh elemen fakultas harus bergerak cepat dan berkoordinasi aktif agar proses perkuliahan semester ganjil dapat berjalan lancar, efektif, dan sesuai harapan.[NA]