BERITA FSH, Ruang Rapat Madya - Program Studi Magister Hukum Keluarga (MHK), Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menjalani Asesmen Lapangan Akreditasi BAN-PT yang berlangsung dengan lancar dan penuh semangat kolaboratif. Kegiatan ini dihadiri oleh dua asesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), yaitu Prof. Dr. Sudirman, M.A. dari UIN Malang dan Prof. Dr. H. Ramdani Wahyu Sururie, M.Ag., M.Si. dari UIN Bandung. Hadir juga dari LP2M, Prof. Amelia Fauzia, Ph.D., dan Tim, serta ada dari LPM, Prof. Dr. Khamami Zada, M.A., dan Tim. Serta hadir juga dari Pusat Karir UIN Jakarta, Muhammad Kholis Hamdy, S.Sos.I.,MInt.Dev. juga dihadiri oleh Pimpinan dan tenaga pendidikan FSH UIN Jakarta.(16/09/2025)

Acara pembukaan asesmen dilakukan di lingkungan Fakultas Syariah dan Hukum dengan sambutan hangat dari berbagai pimpinan universitas. Rektor UIN Jakarta, Prof. Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., Ph.D., dalam sambutannya, menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas unit untuk memperkuat mutu perguruan tinggi keagamaan Islam negeri (PTKIN). Beliau menekankan bahwa akreditasi bukan sekadar capaian angka, tetapi merupakan wujud nyata dari komitmen menjaga kualitas SDM, budaya akademik, serta daya saing global.

Sementara itu, Dekan FSH, Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.A., MDC., dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas kehadiran para asesor serta menggarisbawahi kesiapan fakultas dan prodi dalam menghadapi asesmen ini. Ia juga menegaskan komitmen untuk terus memperbaiki dan meningkatkan mutu, terutama pada aspek-aspek yang menjadi catatan para asesor.

Wakil Rektor I, Dr. Tholabi Kharlie, S.Ag., S.H., M.H., dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa pihak UIN Jakarta berharap proses asesmen ini dapat berjalan dengan objektif dan maksimal. Ia juga memohon agar diberikan ruang untuk memperbaiki serta menarasikan kembali poin-poin yang dinilai masih lemah, agar dapat lebih sesuai dengan kenyataan di lapangan dan disertai bukti-bukti konkret.

Asesor, Prof. Dr. Sudirman, M.A., mengapresiasi perbaikan yang telah dilakukan oleh tim prodi MHK sebelum asesmen berlangsung. Beliau menekankan pentingnya penyusunan deskripsi yang objektif dan maksimal, serta mendorong penguatan roadmap pengembangan prodi, termasuk pelayanan terhadap alumni.

Sementara itu, Prof. Dr. Ramdani Wahyu Sururie, M.Ag., M.Si., dalam sambutan penutup menyampaikan bahwa tugas asesor bukanlah mencari kekurangan, melainkan menggali potensi terbaik prodi dan memperkuat komitmen mutu berkelanjutan. Ia menyoroti pentingnya kesinambungan antara visi UIN Jakarta dan Prodi MHK, serta perlunya menjawab tantangan keilmuan kontemporer di bidang hukum keluarga. Ia juga menyinggung penurunan alumni FSH di lembaga peradilan agama, dan mendorong agar ada program pembinaan calon hakim.

Dalam penutupan, Dekan FSH, , Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.A., MDC., kembali menyampaikan terima kasih atas masukan dan arahan dari para asesor. Beliau menegaskan komitmen prodi dan fakultas untuk segera memperbaiki hal-hal yang disarankan, serta mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi dalam proses asesmen ini, termasuk tim kaprodi, sekprodi, asesor pendamping internal, dan seluruh tim pendukung.

Proses asesmen ini diharapkan menjadi langkah strategis menuju akreditasi unggul bagi Prodi Magister Hukum Keluarga UIN Jakarta, sekaligus menjadi momentum refleksi dan perbaikan berkelanjutan dalam menjaga kualitas akademik di lingkungan FSH.[NA]